1. Hikmah yang bisa dijadikan Ibrah dari
peristiwa pengembalian Hajar Aswad
Jawaban : Dari
kisah ini diperlihatkan kebijaksaan Nabi Muhammad SAW :
a. Nabi Muhammad tidak semena-mena untuk
meletakkan Hajar Aswad ataupun memberikan kesempatan kepada keluarganya,
meskipun ia berhak.
b. Nabi
mempersilahkan kepada seluruh kepala suku untuk memegang tepi kain yang
digunakan untuk mengangkat Hajar Aswad
bersama-sama
Dari sikap yang
diperlihatkan oleh Nabi Muhammad SAW, dapat kita ambil hikmah sebagai berikut :
a. kita
tidak boleh bertindak semena-mena terhadap suatu hal, meskipun itu adalah hak
ataupun milik kita pribadi
b. kita harus lebih mementingkan kemashlahatan
bersama dari pada diri sendiri dengan maksud memupuk tali persaudaraan
c. bersikap
adil kepada semua orang tanpa melihat status
2. Tokoh-tokoh
sahabat dalam bidang tafsir, pemerintahan, politik dan strategi perang
Jawaban :
a. Bidang Tafsir : Abdullah
ibnu Abbas, Abdullah ibnu Mas’ud
b. Bidang Pemerintahan :
Umar bin Khattab, Marwan bin Hakam
c. Bidang politik : Muawiyah
bin Abi Sufyan, Amr bin Ash, Ziyad ibnu Abihi, dan Mughiroh bin Syu’bah
d. Strategi perang : Khalid
bin Walid, Qais bin Sa’ad, Nu’man bin Mu’az
3. Manfaat
mempelajari Sejarah Islam
Jawaban
:
a. mengetahui
dan memahami tentang peristiwa di masa lalu yang berkaitan dengan agama islam
b. kita
dapat mengambil contoh teladan dari para tokoh Islam dan mengambil hikmah dari
berbagai kisah ataupun masalah yang dihadapi pada masa itu
c. kita dapat mempelajari dan mengembangkan
berbagai macam ilmu pengetahuan dan seni yang sudah lebih dulu dikaji oleh para
ulama masa itu
d. menggali
dan meninjau kembali terhadap faktor kemajuan dan kemunduran islam yang dapat
dijadikan cermin bagi masa sesudahnya
4. Penjelasan
tentang tokoh-tokoh di bawah ini :
a.
Ibnu Rusyd : seorang tokoh di
bidang filsafat dari Spanyol (520 H-595). Beliau juga ahli dalam bidang
kedokteran. Karya Ibnu Rusyd mencapai 78 judul buku. Karyanya antara lain :
Tahafut al Tahafut, kita al Kulliyat fi al Thibb, Risalah al Kharaj.
b.
Al Ghazali : seorang tokoh dibidang filsafat (450 H-505 H). Beliau juga
disebut sebagai Hujjatul Islam. karyanya mencapai 70 judul buku. Karangan kitab
Al Ghazali antara lain : Ihya’ Ulumuddin, Mizan Al Amal, Mi’yar al Ilm
c.
Ibnu Abbas : Abdullah bin Abbas bin Abdul Muthallib ( 616 M-687 M) merupakan
seorang yang ahli dibidang tafsir. Beliau juga dijuluki sebagai Bapak Tafsir,
karena beliau merupakan ahli tafsir pertama. Beliau juga pernah mendapat do’a
dari Rasul agar menjadi orang yang ahli dalam hukum Islam. Beliau juga banyak
meriwayatkan Hadis Nabi SAW.
d. Hasan Basri : Abu Said al Hasan Ibnu Abi al
Hasan Yassar al Basri (21 H-110 H) merupakan seorang ahli dalam bidang Tasawuf.
Selain itu beliau juga ahli dalam ilmu nahwu dan shorof. Hasan al Basri pernah
melamar Rabi’ah al Adawiyah tetapi lamarannya ditolak.
e.
Ibnu Maskaweh : Abu Ali Ahmad bin
Muhammad bin Ya’qub bin Maskawih (320 H-421 H) seorang yang ahli dalam bidang
filsafat. Karyanya antara lain : Al Fauz
Al Akbar, Al Jami’, Al Syihab, Tahzib Al Aklaq
g.
Rabi’ah Al Adawiyah : seorang tokoh sufi
wanita pertama yang menjunjung tinggi sifat zuhud. Beliau tidak menulis
karyanya, akan tetapi banyak tokoh yang menulis tentang biografinya dan menulis
tentang ungakapan dan sya’ir-sya’ir Rabi’ah Adawiyah. Ia juga pernah menolak
lamaran dari Hasan Al Basri.
h. Imamul Haramain : Imam al Haramain Abu al Ma’ali Abd al Malik
ibn Abdullah al Juwaini ( w. 478 H) merupakan tokoh di bidang Fiqih. Beliau merupakan
guru dari Imam al Ghazali dan Imam al Qusyairi. Karyanya antara lain : Nihayah
fi al Matlab fi al Fiqhi, Mukhtasar al Nihayah.
5. Unsur-unsur kebudayaan islam
Jawaban :
a. kesenian, manusia
membutuhkan suatu yang dapat memenuhi kebutuhan psikis mereka, sehingga
mendapat kepuasan
b. bahasa, merupakan suatu
alat komunikasi antar sesama manusia
c. sistem teknologi dan
peralatan, manusia dapat membuat sebuah bangunan seperti masjid dan lainnya
dilihat juga dari peralatan yang dimiliki
d. pengetahuan, manusia
menggunakan akal dan pikiran untuk memepelajari ilmu, khususnya ilmu tentang
aga islam dan ilmu pengetahuan yang lain
e. organisasi masyarakat,
memperlihatkan bagaimana kehidupan masyarakat muslim khususnya dalam lingkungan
sosial
f.
ekonomi, memperlihatkan bagaimana masyarakat muslim khususnya memenuhi
kebutuhannya sehari-hari, dengan mata pencaharian yang berbeda-beda pula
g. lembaga pendidikan,
merupakan tempat untuk memepeljari ilmu pengethauan, digunakan juga sebagai
media dakwah islam
6. Latar belakang didirikannya Madrasah Nidhamiyah oleh
Nidhamul Mulk
Jawaban
:
a.
Memperkuat pemerintahan Turki Saljuk yang berpaham Sunny
b.
Menghalangi laju pertumbuhan paham Syi’ah di Mesir
c.
Menanamkan paham Sunny kepada rakyat
d.
menegakkan ajaran Sunny Syafi’i
7. Khaizanatul Hikmah
dan Baitul Hikmah
Jawaban :
a. Khaizanatul Hikmah :
Sebuah lemari besar yang terdapat di dalam sebuah istana milik Ali bin Yahya
bin al Munajjim, yang berisi kitab-kitab.
b. Baitul Hikmah : didirikan
pada masa Khalifah Harun Al Rasyid, berfungsi sebagai pusat ilmu dan
perpustakaan. Disitu juga banyak para sarjana berkumpul dan berdiskusi masalah
ilmiah
8. Dalil
Al Qur’an tentang peristiwa Hijrah Nabi Muhammad SAW
Jawaban
:
bÎ)ur (#rß%2 tRrÏÿtFó¡ts9 z`ÏB
ÇÚöF{$#
x8qã_Ì÷ãÏ9 $yg÷YÏB ( #]Î)ur w
cqèWt7ù=t
y7xÿ»n=Åz wÎ)
WxÎ=s% ÇÐÏÈ
Artinya : dan
Sesungguhnya benar-benar mereka hampir membuatmu gelisah di negeri (Mekah)
untuk mengusirmu daripadanya dan kalau terjadi demikian, niscaya sepeninggalmu
mereka tidak tinggal, melainkan sebentar saja.
¨bÎ) tûïÏ%©!$# ãNßg9©ùuqs?
èps3Í´¯»n=yJø9$# þÏJÏ9$sß öNÍkŦàÿRr& (#qä9$s% zNÏù ÷LäêZä.
( (#qä9$s%
$¨Zä.
tûüÏÿyèôÒtGó¡ãB Îû ÇÚöF{$#
4
(#þqä9$s%
öNs9r& ô`ä3s? ÞÚör& «!$#
Zpyèźur (#rãÅ_$pkçJsù $pkÏù 4 y7Í´¯»s9'ré'sù
öNßg1urù'tB
æL©èygy_
( ôNuä!$yur #·ÅÁtB ÇÒÐÈ
Artinya :
Sesungguhnya orang-orang yang diwafatkan Malaikat dalam Keadaan Menganiaya diri
sendiri, (kepada mereka) Malaikat bertanya : "Dalam Keadaan bagaimana kamu
ini?". mereka menjawab: "Adalah Kami orang-orang yang tertindas di
negeri (Mekah)". Para Malaikat berkata: "Bukankah bumi Allah itu
luas, sehingga kamu dapat berhijrah di bumi itu?". orang-orang itu
tempatnya neraka Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali,
9. Latar
belakang Nabi Muhammad Hijrah ke Yasrib, beserta dalil Naqlinya
Jawaban
:
a.
mengembangkan dan menyebarluaskan agama islam
b. penduduk kafir makkah memberi ancaman dan
melakukan tindak kekerasan yang membahayakan diri Nabi serta para pengikutnya
c.
masyarakat Madinah berwatak lembut dan mudah menerima ajaran Islam
Dalil
Hijrahnya Nabi ke Madinah :
bÎ)ur (#rß%2 tRrÏÿtFó¡ts9 z`ÏB
ÇÚöF{$#
x8qã_Ì÷ãÏ9 $yg÷YÏB ( #]Î)ur w
cqèWt7ù=t
y7xÿ»n=Åz wÎ)
WxÎ=s% ÇÐÏÈ
Artinya : dan
Sesungguhnya benar-benar mereka hampir membuatmu gelisah di negeri (Mekah)
untuk mengusirmu daripadanya dan kalau terjadi demikian, niscaya sepeninggalmu
mereka tidak tinggal, melainkan sebentar saja.
10. Manfaat
hijrah pada abad sekarang ini
a. kita sebagai pelajar, hijrah kita adalah
untuk menuntut ilmu. Kita menuntut ilmu dari kota kelahiran ke kota perantauan,
Semarang
b. hijrah untuk bekerja, untuk memperbaiki
ekonomi. Kebanyakan masyarakat di desa berhijrah ke kota untuk sebuah
pekerjaan. Karena dalam Islam mengharuskan untuk bekerja keras untuk memperoleh
kebahagiaan di dunia maupun di akhirat.
c. hijrah dari kemalasan menjadi ketekunan.
Hal ini bisa dilakukan sebagai wujud akan hijrahnya kita dari keterbelakangan
menuju kemajuan
11. Peristiwa
Abu Bakar Asshiddiq sebagai khalifah, dan prestasi beliau ketika menjadi
khalifah
Jawaban
: ketika Rasulullah wafat, Islam kehilangan sosok seorang pemimpin. Rasulullah
tidak menunjuk penggantinya dan tidak meninggalkan wasiat untuk membentuk suatu
majlis untuk masalah tersebut. Pada masa itu terjadi perselisihan antara
golongan Anshor, Muhajirin dan Ahlul Bait yang merasa berhak untuk menggantikan
kedudukan Rasulullah sebagai seorang khalifah. Kaum Anshor menekankan pada jasa
yang diberikan kepada Rasulullah dengan mencalonkan Sa’ad bin Ubadah. Kemudian
kaum Muhajirin menekankan kesetiaannya pada Rasulullah dengan mencalonkan Abu
Ubaidah bin Jarrah. Sedangkan Ahlul Bait yang merupakan keluarga Nabi
mencalonkan Ali bin Abi Thalib.
Ketika Ahlul Bait mengurusi jenazah
Rasulullah, Umar bin Khattab mendengar kabar bahwa akan dilakukan bai’at di
Tsaqifah oleh golongan Anshor yang mana dalam adatnya, seseorang yang telah di
bai’at oleh sekelompok orang akan menjadi pemimpin yang sah walaupun ada yang
tidak menyetujuinya. Umar bersama Abu Bakar segera menuju Tsaqifah, dan disana
terjadi perdebatan tentang siapa yang lebih layak menjadi khalifah. Dalam
perdebatan itu, Umar membai’at Abu Bakar sebagai khalifah dikarenakan jasa dan
kesetiaannya kepada Rasulullah tidak diragukan lagi. Semua yang berada di
Tsaqifah pun akhirnya setuju dan ikut memba’ait Abu Bakar, terkecuali Ali yang
pada saat itu tidak datang karena masih mengurusi jenazah Rasulullah.
Prestasi
yang dicapai Abu Bakar antara lain :
a. Memberantas dan memerangi nabi palsu, orang
murtad dan mogok zakat
b. Melakukan penghimpunan Al Qur’an
c. Memperluas penyebaran agama Islam ke Anbar,
Persia, Daumatul Jandal, Yarmuk, Syam dan Syiria
12. Perubahan
sosial di masa Umar Bin Khottob RA. dan sikap serta tindakan untuk mengatasi
perubahan tersebut
Jawaban
:
a. seiring berjalannya waktu, masalah umat
semakin komplek. Ketika Umar menjadi khalifah dan harus memutuskan perkara
ataupun hukum yang belum ia ketahui. Umar berkonsultasi kepada sahabat-sahabat
Nabi yang lain untuk memuruskan masalah tersebut, bahkan Umar mendanai para
cendekiawan untuk mendalami kisah-kisah Nabi dan mempelajari wahyu dengan
tujuan jika terdapat masalah Umar dapat bertanya pada para cendekiawan.
b. maraknya
hubungan diluar nikah (perzinaan) di lingkungan masyarakat. Untuk itu Umar
melarang keras bahkan mengamanatkan rajam untuk pezina
c. maraknya
prostitusi ataupun kawin kontrak. Dalam hal ini Umar melarang perkawinan
sementara dengan imbuhan hadiah ataupun uang
d. Masyarakat
beranggapan bahwa kedudukan laki-laki lebih tinggi dari pada perempuan. Jadi
gerak ataupun kegiatan perempuan menjadi terbatas. Untuk itu Umar
menyamaratakan antara kedudukan laki-laki dengan perempuan dalam hal pekerjaan,
upah, diskusi dan lainnya.
e. pada
masa Umar perlakuan tidak manusiawi dilakukan majikan terhadap budaknya,
meskipun islam membolehkan perbudakan. Dalam hal ini Umar membatasi praktek
perbudakan. Maksutnya adalah majikan tidak boleh menyiksa budak ataupun
menganiayanya. Karena budak memiliki hak asasi yang sama seperti orang-orang
pada umumya.
13. prestasi
yang telah dicapai oleh khalifah Usman bin Affan
Jawaban
:
a. Kahlifah Usman melakukan perluasan Masjidil
Haram (Makkah) dan Masjid Nabawi (Madinah)
b. Perluasan wilayah islam, yaitu melakukan
penaklukan wilyah barat dan wilayah timur
c. Khalifah Usman membentuk armada laut islam
yang diketuai oleh Muawiyah bin Abi Sofyan
d. pengkodifikasian
Al Qur’an
14. Latar
belakang kodifikasi Al Qur’an di masa Abu Bakar dan Usman
Jawaban
:
a. Pada masa Abu Bakar banyak terjadi
peperangan antara lain Perang Yamamah. Perang tersebut telah merenggut nyawa
pasukan muslim, kebanyakan diantara para penghafal Al Qur’an. Abu bakar takut
jika tidak ada lagi para penghafal Al Qur’an, maka Al Qur’an tidak bisa dijaga.
Untuk itu Abu Bakar melakukan pengkodifikasian Al Qur’an.
b. Pada masa Usman pemerintahan Islam semakin
luas, banyak negara ditaklukkan dan para qori’ telah tersebar ke berbagai
daerah. Kemudian terjadi perbedaan bacaan karena adanya qiro’at dan qori’ yang
sampai pada mereka. Perbedaan tersebut membuat dikhawatirkan akan menimbulkan
perpecahan umat islam. Untuk itu Khalifah Usman melakukan kodifikasi Al Qur’an
dari naskah pertama yang telah dikodifikasikan pada masa Abu Bakar, yang lembarannya
disimpan oleh istri Rasul, sayyidah
Hafshoh RA. Khalifah Usman melakukan kodifikasi Al Qur’an dalam satu bacaan
dengan tujuan menhindari timbulnya perpecahan karena perbedaan bacaan.
15. Abdul
Malik bin Marwan disebut sebagai pendiri Dinasti Umayyah yang ke II
Jawaban : Dia menjadi khalifah saat dunia Islam
terpecah-pecah. Dengan kebijakan dan siasatnya, dia berhasil menjadikan
negeri-negeri itu tunduk di bawah pemerintahan-pemerintahan dan berhasil
membungkam semua pemberontak
dan pembangkang, sama halnya dengan
Mu’awiyah.
16. Latar
belakang bahasa arab menjadi bahasa resmi tata administrasi dan pemerintahan
pada masa Abdul Malik
Jawaban : pada masa Khalifah Umar bin Khattab, dokumen yang
berkaitan dengan negara ditulis dengan menggunakan bahasa negara tersebut,
karena itu keuangan negara menjadi dikuasai oleh pribumi non muslim yang memahi
tulisan tersebut. Pada masa Abdul Malik, setelah islam menguasai daerah
kekuasaan seperti Mesir, Syiria, beliau mengganti bahasa administrasi dengan
bahasa Arab. Selain itu juga bahasa Arab dirasa juga memiliki kelenturan dalam
menerima kata serapan dalam bahasa lain, hal ini menjadikan bahasa arab lebih
kaya dan komplek dengan kosakata.
17. Komentar
Nabi Muhammad tentang keilmuan yang dimiliki Ali bin Abi Thalib Karomallahu
wajhah
Jawaban
:
أَنَا
مَدِيْنَةُ الْعِلْمِ وَعَلِى بَابُهَا فَمَنْ أَرَادَ الْعِلْمَ فَلْيَأْتِ
الْبَاب
Artinya : Aku
(Rasulullah) adalah kota ilmu dan Ali adalah pintunya, maka barang siapa yang
ingin mendapatkan ilmu maka hendaklah melalui pintunya
18. Dalil Naqli
dari Al Qur’an maupun Hadits tentang pentingnya menuntut ilmu pengetahuan
Jawaban :
a.
Dalil dari Al Qur’an :
$pkr'¯»t tûïÏ%©!$# (#þqãZtB#uä #sÎ) @Ï% öNä3s9 (#qßs¡¡xÿs?
Îû ħÎ=»yfyJø9$#
(#qßs|¡øù$$sù Ëx|¡øÿt
ª!$# öNä3s9 (
#sÎ)ur @Ï%
(#râà±S$# (#râà±S$$sù Æìsùöt ª!$#
tûïÏ%©!$# (#qãZtB#uä
öNä3ZÏB tûïÏ%©!$#ur
(#qè?ré&
zOù=Ïèø9$# ;M»y_uy 4
ª!$#ur $yJÎ/ tbqè=yJ÷ès? ×Î7yz
ÇÊÊÈ
Artinya : Hai
orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah
dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan
untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah,
niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan
orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha
mengetahui apa yang kamu kerjakan.
b. Dalil dari
Hadits :
مَنْ
سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللّهُ لَهُ بِهِ
طَرِيْقًا إِلَى الْجَنَّةِ
Artinya
: Barang siapa berjalan untuk menuntut suatu ilmu (belajar), niscaya Allah SWT
akan memudahkan jalan baginya menuju surga.
19.
Ayat Al Qur’an tentang pentingnya mempelajari Sejarah
Jawaban
:
y7Ï9ºxx.
Èà)tR y7øn=tã ô`ÏB
Ïä!$t7/Rr& $tB ôs%
t,t7y 4
ôs%ur y7»oY÷s?#uä `ÏB $¯Rà$©!
#\ò2Ï ÇÒÒÈ
Artinya :
Demikianlah Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) sebagian kisah umat yang telah
lalu, dan Sesungguhnya telah Kami berikan kepadamu dari sisi Kami suatu
peringatan (Al Quran).
ôs)s9
c%x.
Îû öNÎhÅÁ|Ás%
×ouö9Ïã
Í<'rT[{
É=»t6ø9F{$#
3 $tB tb%x. $ZVÏtn 2utIøÿã
`Å6»s9ur
t,ÏóÁs? Ï%©!$#
tû÷üt/ Ïm÷yt @ÅÁøÿs?ur Èe@à2 &äóÓx« Yèdur ZpuH÷quur 5Qöqs)Ïj9 tbqãZÏB÷sã ÇÊÊÊÈ
Arinya :
Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang
yang mempunyai akal. Al Quran itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi
membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, dan
sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman.
20. Sebab
munculnya kebudayaan islam dan peradaban islam
Jawaban :
a. adanya faktor geografis
dan geologis meliputi: daerah, cuaca, suhu, iklim
b. adanya kemajuan di
berbagai bidang antara lain : bidang pembangunan, ilmu pengetahuan, politik,
tenologi
c. adanya ekonomi yang mapan
dan stabil
d. munculnya seorang
pemimpin yang besar
e. adanya hasil karya
seperti kitab-kitab dan penemuan baru
21. Penjelasan
dari istilah berikut :
a. Kuttab
: sebuah lembaga dasar yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar,
mengajarkan cara membaca dan menulis
b. Masjid
: berfungsi sebagai tempat ibadah, kemudian sebagai tempat mempelajari ilmu
pengetahuan. Pada zaman Nabi, setelah melakukan sholat kemudian melakukan
kegiatan diskusi dan tanya jawab tentang suatu hal yang belum diketahui
c. Majlis
Munadharah : suatu majlis yang berisi tentang perdebatan atau bertukar pendapat antara orang satu dengan orang lain
guna membahas tentang suatu permasalahan yang ada
d. Halaqoh
: disebut juga dengan pengajian kelompok, yaitu sebuah tempat dimana mengkaji
ilmu agama yang diikuti oleh beberapa orang saja sekitar 3-12 orang yang
membentuk posisi lingkaran.
22. Kebijakan-kebijakan
Khalifah Umar bin Abdul Aziz dalam bidang administrasi negara, dakwah keluar
negeri, pajak, jizyah dan politik
Jawaban :
a. bidang administrasi
negara : beliau mengatur penguasa dan pejabatdaerah, bersikap adil dan netral
terhadap semua orang, memcat pejabat yang dhalim dan memilih pejabat yang
amanah
b. dakwah keluar negeri :
Umar bin Abdul Aziz mengirim Mubaligh untuk misi perdamaian di India, Turki dan
araja-raja bangsa Afrika. Beliau juga banyak mengirimkan buku-buku islam ke
berbagaidaerah, beliau mengganti perang dengan jalan dakwah islam
c. pajak dan jizyah :
Umarbin Abdul Aziz membebaskan masyarakat dari beban pajak yang memberatkan,
maksutnya mereka membayar sesuai dengan kemampuannya. Sedangkan untuk jizyah,
beliau membebaskan masyarakat non muslim untuk membayar jizyah
d. bidang politik : Umar bin
Abdul Aziz menjalankan prinsip Amar ma’ruf nahi munkar, yaitu sistem politik
yang kebijakannya mengajak kearah kebaikan dan menjahui kemungkaran. Selain itu
beliau juga memperioritaskan kepada rakyat yang lemah
23. Latar
belakang kemajuan-kemajuan yang dicapai oleh pemerintahan Harun Al Rasyid dan
Al Makmun
Jawaban : Khalifah Harun Al Rasyid dan Khalifah Al Makmun
sama-sama mementingkan ilmu pengetahuan. Pada masanya mereka melakukan
penerjemahan buku-buku ilmu pengetahuan ke dalam bahasa Arab. Khalifah Harun
juga mendirikan Baitul Hikmah yang menjadi pusat ilmu pengetahuan kala itu.
Kemudian diperluas dan disempurnakan oleh anaknya, khalifah Al Makmun. Mereka
bisa menggenggam dunia dengan ilmu pengetahuan. Untuk itu dikatanlah pada masa
mereka merupakan masa-masa puncak kejayaan dinasti Abbasiyah.
24. penjelasan
tentang aliran, paham keagamaan dan tokoh golongan berikut :
a.
Khawarij : golongan yang keluar dari barisan Ali bin Abi Thalib dalam
persengketaannya dengan Mua’wiyah. mereka meliki watak keras hati dan cenderung
radikal. Mereka beranggapan bahwa orang yang berdosa besar adalah kafir, dalam
arti telah keluar dari islam (murtad) dan wajib dibunuh. Tokohnya antara lain :
Urwah bin Hudair, Abdullah ibnu Ka’wa, Abdul Karim bin Ajrad.
b.
Syi’ah :
golongan yang tetap setia kepada Ali bin Abi Thalib dalam peristiwa Tahkim.
Mereka juga meyakini Ali bin Abi Thalib dan keturunannya sebagai pemimpin islam
setelah Nabi SAW wafat. Tokohnya antara lain : Ali Zainal Abidin, Muhammad Al
Baqir, Muhammad Al Jawad.
c.
Murji’ah : golongan yang tidak memihak Ali maupun Mu’awiyah dalam Tahkim.
Mereka adalah-orang yang menunda penjelasan kedudukan seseorang yang
bersengketa, yakni Ali dan Mu’awiyah serta pasukannya masing-masing ke hari
kiamat kelak. Mereka menyerahkan keputusan Allah atas orang muslim yang berdosa
besar. Tokohnya antara lain : Jaham bin Sofwan, Hasan bin Bilal Muzni, Abu
Sallat Saman, Diror bin Umar.
25. Manfaat
dan Ibrah yang bisa diambil dari mata kuliah sejarah
Jawaban :
a. kita bisa mengetahui
peristiwa yang terjadi di masa lalu
b. kita bisa belajar dari
hal-hal yang baik dari suatu kisah dan meninggalkan hal-hal yang buruk
c. belajar sejarah menjadi
modal untuk kemajuan di masa yang akan datang
d. kita bisa menerapkan
contoh teladan suatu tokoh dalam kehidupan di masa kita sekarang
0 komentar:
Posting Komentar